
PALU-Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), H. Rusdy Mastura didampingi Ketua TP-PKK Sulteng Hj. Vera Rompas Mastura menghadiri peresmian gedung Pengadilan Tinggi Sulteng, yang dilaksanakan secara daring maupun luring (hybread), Selasa (06/02/2024).
Pembangunan gedung baru ini bertujuan untuk mewujudkan pelayanan yang prima terhadap pencari keadilan, menyediakan fasilitas yang respresentatif kepada aparatur Mahkamah Agung RI.
Total anggaran pembangunan sebesar Rp 752 miliar, dengan rincian antara lain pembangunan 3 gedung pengadilan tingkat banding, 18 gedung pengadilan tingkat pertama, gedung serba guna, gedung media center, tiga rumah jabatan eselon satu, gedung Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).
“Saya mengucapkan selamat datang kepada Ketua Mahkamah Agung (MA) Republik Indonesia M. Syarifuddin bersama Ny. Budi Utami Syarifuddin beserta rombongan di Negeri Seribu Megalit Provinsi Sulawesi Tengah, “ungkap Gubernur Rusdy Mastura mengawali sambutannya
Menurut Gubernur, peresmian gedung kantor Pengadilan Tinggi Sulawesi Tengah ini dinilai tepat sebagai momentum untuk meningkatkan peradilan dan pelayanan demi terpenuhinya rasa keadilan terhadap kepuasan masyarakat serta pelayanan institusi peradilan.
Melalui kesempatan itu, mantan Walikota dua periode ini menerangkan bahwa pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah berhasil menurunkan kemiskinan ekstrim dari 3,02 persen (2022) menjadi 1,44 persen (2023), menurunkan pengangguran terbuka dari 3,75 persen tahun 2022, menjadi 2,95 persen tahun 2023.
Selain itu, meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari 71,01 (2022) menjadi 71,66 (2023), pertumbuhan ekonomi tumbuh sebesar 13,06 persen, realisasi investasi terbesar ke 3 secara Nasional serta Pendapatan Asli Daerah (PAD) mengalami peningkatan dari Rp 900 miliar menjadi Rp 2 triliun.
Dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 3 tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan menjadi berkah bagi Provinsi Sulawesi Tengah, yang ditetapkan sebagai daerah penyanggah IKN di Provinsi Kalimantan Timur.
“Saya juga sudah mengusulkan terkait Surat Keputusan Presiden (Kepres) tentang pembangunan daerah penyanggah IKN, dan semoga dalam waktu dekat bisa ditanda-tangani oleh Presiden RI, ” ujarnya.
Dengan adanya Kawasan Pangan Nusantara (KPN) di Desa Talaga, Kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala dan pembangunan infrastruktur yang mendukungnya, diharapkan dimasa depan masyarakat Sulawesi Tengah bisa menjual langsung hasil bumi dan hasil ternaknya ke pulau Kalimantan.
Untuk itu, ia berharap, semoga gedung Kantor Pengadilan Tinggi Sulawesi Tengah dapat menjadi sebuah legasi bagi penegakan hukum dan juga sumbangsih bagi pembangunan daerah.
“Selamat atas peresmian Kantor baru pengadilan tinggi Sulawesi Tengah, semoga gedung yang baru dapat di pergunakan untuk meningkatkan pelayanan yang terdepan sekaligus saya juga berterima kasih atas dipilihnya Sulawesi Tengah sebagai pusat peresmian kegiatan Mahkamah Agung RI”tambahnya
Selanjutnya, Ketua Mahkamah Agung RI M. Syarifuddin menyampaikan bahwa pembangunan gedung pengadilan dan fasilitas pendukungnya merupakan upaya yang dilakukan Mahkamah Agung (MA) guna meningkatkan ketersedian sarana dan prasarana salam rangka mewujudkan pelayanan yang prima terhadap masyarakat pencari keadilan.
“Atas nama pribadi dan seluruh jajaran pimpinan mahkamah agung, saya mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak baik internal dan eksternal, pemerintah pusat dan daerah, maupun pihak swasta yang telah bekerja semaksimal dan berpartisipasi, “ucap Ketua Mahkamah Agung RI.
Syarifuddin juga menjelaskan, dalam peresmian gedung dan fasilitas, MA RI sengaja memilih Kota Palu sebagai pusat lokasi peresmian, hal ini menjadi refleksi dari tekad untuk bangkit dari keterpurukan seperti bencana alam dan liquifaksi yang terjadi pada 28 September 2018 yang lalu.
“Saya mengajak seluruh aparatur peradilan untuk selalu antusias dalam melakukan pelayanan masyarakat, “tandasnya
Untuk itu, Syarifuddin berharap, gedung-gedung baru bukan sekedar manifestasi fisik, melainkan simbol dari semangat yang membawa spirit baru bagi apartur peradilan.
Peresmian gedung ditandai dengan penandatanganan prasasti secara digital oleh Ketua Mahkamah Agung RI Syarifuddin.
Turut hadir Plt. Sekretaris Mahkamah Agung RI Sugiyanto, Ketua Pengadilan Tinggi Sulteng Nirwana, Pejabat Tinggi Madya dan Pratama MA RI, Pimpinan Pengadilan Tinggi Tingkat Banding dan Pertama se Indonesia, para Ketua Kamar MA RI, anggota Forkopimda Sulteng, Walikota Palu, Bupati Sigi, instansi vertikal, stakeholder, serta pejabat terkait lainya.(mch)