PALU – Fakultas Hukum Universitas Tadulako (FH Untad) saat ini sedang fokus mendorong pengembangan prestasi mahasiswa. Hal itu dilakukan melalui penyelenggaraan serangkaian pelatihan yang berorientasi pada pengembangan penalaran dan kreativitas, pengembangan minat dan bakat, pembinaan kewirausahaan, dan pembinaan lembaga kemahasiswaan.
Bertempat di kampus FH Untad, Sabtu 19 Juli 2025, telah diselenggarakan pelatihan jurnalistik, fotograpi, dan desain grafis serta pelatihan debat dan wicara publik. Pelatihan ini menghadirkan para praktisi yang memiliki pengalaman yang panjang dalam bidangnya masing-masing. “Kami mempertemukan mahasiswa yang memiliki minat di bidang tertentu dengan narasumber yang punya pengalaman praktis,” ujar Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FH Untad, Dr Rahmat Bakri SH MH.
Dikatakan serangkaian pelatihan yang telah diprogramkan dimaksudkan untuk melengkapi proses belajar konvensional yang diperoleh mahasiswa di ruang-ruang kelas. Selain belajar ilmu hukum, mahasiswa FH Untad juga perlu dibekali dengan keterampilan-keterampilan praktis seperti kemampuan public speaking yang sangat dibutuhkan mahasiswa dalam kehidupan sosialnya.
Demikian pula dengan debat. Mahasiswa FH Untad memiliki reputasi yang cukup cemerlang di bidang ini. Mereka telah menunjukkan prestasi sampai ke ajang (WUDC) world university debating championship dan prestasi tingkat nasional. “Mahasiswa kami cukup banyak yang berminat di bidang ini. Beberapa kali juara tingkat nasional untuk debat hukum dan pernah tembus ke debat tingkat internasional. Pelatihan kita lakukan secara berkelanjutan untuk menjaga konsistensi prestasi kita di bidang ini,” ujar Rahmat.
Sementara untuk pelatihan jurnalistik, fotograpi, dan desain grafis dinilai sangat relevan dengan kebutuhan mahasiswa saat ini. Kemampuan dasar dalam bidang jurnalistik menunjang proses belajar menulis dan wawancara yang dibutuhkan dalam tugas-tugas riset mahasiswa. “Termasuk keterampilan fotografi dan desain grafis sudah menjadi kebutuhan dasar mahasiswa dalam menunjang prestasi akademik mereka,” tambahnya.
Dikatakan pada tahun 2025 ini pihaknya masih akan menyelenggarakan serangkaian pelatihan guna mendukung prestasi mahasiswa lewat program berbasis minat. Salah satunya adalah pelatihan personal branding dan social project. Sebagai puncak kegiatan, setiap tahun diselenggarakan Tadulako Law Festival (TLF) yang tahun ini memasuki pelaksanaan yang ke-4.
Aneka kompetisi disajikan dalam festival ini seperti lomba debat, peradilan semu, penulisan esai dan pidato berbahasa Inggris hingga yang bernuansa seni dan budaya seperti lomba menyanyi dan tarian dero. “TLF memiliki fungsi intermediasi antara pembinaan melalui pelatihan dengan persiapan mengikutsertakan mahasiswa-mahasiswa FH Untad dalam lomba di tingkat regional, nasional, bahkan internasional,” tutupnya. (tim)