
PALU-Pegadaian Area Kota Palu, di Provinsi Sulawesi Tengah, telah memperkuat tali
silaturahmi di bulan suci Ramadan dengan masyarakat di Sulawesi Tengah, khususnya Kota
Palu. Ini merupakan kegiatan rutin Pegadaian Area Palu selama menjalani bulan suci
Ramadan.
Silaturahmi di bulan suci Ramadan tahun 1445 Hijiryah atau tahun 2024 Miladiah,
Pegadaian Area Palu menyatu dan berbagi dengan masyarakat dan lingkungan sekitar. Hal
ini dimaksudkan untuk mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan dengan masyarakat
Kota Palu.
Deputy Bisnis PT Pegadaian Area Palu, I Gusti Agung Bagus Sutyatmika mengatakan, sejalan dengan komitmen PT Pegadaian untuk mewujudkan environmental, social and governance(ESG).
“Salah satunya melalui program lingkungan Bank Sampah binaan yang saat ini berjumlah
hampir 200 bank sampah di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Maka akan diberikan menjelang hari raya, berupa pemberian mukena kepada bank sampah
sebanyak tiga buah untuk masing-masing bank sampah yang mulai dikirimkan dari
distributor kepada kantor Area Palu mulai Senin 18 Maret 2024.
Kedua, pemberian mukena diharapkan dapat disampaikan langsung oleh tim Pegadaian Kantor Area atau Cabang kepada bank sampah di wilayah masing-masing, menyesuaikan jadwal operasional.
Seluruh bank sampah aktif binaan Pegadaian berhak mendapatkan mukena. Kegiatan berbagi bingkisan hari raya kepada Bank Sampah diberikan dengan nominal terlampir pada masing-masing bank sampah.
Hal itu dijelaskan oleh Deputy Bisnis PT Pegadaiaan Area Palu, I Gusti Agung Bagus
Sutyatmika dalam kegiatan bulan suci Ramadan berbagi dengan masyarakat lingkungan, salah satunya dengan perusahaan yang mengeloa Bank Sampah di Kota Plau, yaitu Bentala Company, yang dipimpin oleh M. Kafrawi Al Kafiah.
“Kegiatan berbagi yang dilaksanakan adalah berbagi mukena dan berbagi bingkisan Ramadan, berupa sembako, “ kata Gusti Agung.
Dijelaskan pimpinan Bentala Company, M. Kaframi Al Kafiah, bahwa PT. Kiwari Bentala
Udarakasa (PT. KBU) resmi didirikan pada Oktober 2023 di Kota Palu, Provinsi Sulawesi
Tengah, sebagai bagian dari pengembangan dan transformasi Bank Sampah Duta Recyling
menjadi bisnis yang lebih serius. Sebagai perusahaan yang berkomitmen untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan, yang memandang lingkungan sebagai aset berharga yang perlu dilestarikan. Berupaya untuk mencapai keberlanjutan melalui pendekatan ekonomi sekuler yang inovatif.(mch)