PALU-Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Palu menyelenggarakan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) pertama pada Sabtu, 25 Mei 2025, di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako. Mengusung tema “Penanganan Kanker secara Komprehensif” kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan Hari Bakti Dokter Indonesia ke-117 sekaligus menjadi wadah ilmiah serta pengabdian profesi kepada masyarakat.
Acara ini di buka secara resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, dr. Rochmat Jasin Moenawar dan dihadiri oleh Ketua IDI Wilayah Sulawesi Tengah, Ketua Perhimpunan Profesi Kedokteran, serta direktur rumah sakit pemerintah kota palu. Sebanyak 380 peserta turut ambil bagian dalam kegiatan ini yang diselenggarakan secara hybrid terdiri dari dokter umum dan dokter spesialis.
Ketua IDI Cabang Palu, dr. Muhammad Natsir, MPH menyatakan bahwa penyelenggaraan PIT merupakan bentuk nyata komitmen IDI dalam mendukung transformasi sistem kesehatan, khususnya di Kota Palu. “Kami mendorong peningkatan kapasitas dokter, edukasi kesehatan masyarakat dan kolaborasi dengan berbagai sektor untuk layanan kesehatan yang lebih merata dan berkelanjutan,” ujarnya.
PIT pertama IDI Palu bertujuan untuk memperkuat kompetensi dokter dalam menghadapi tantangan penanganan kanker yang kian kompleks. Topik yang dibahas meliputi upaya pencegahan, deteksi dini, pendekatan terapi terkini serta pentingnya kolaborasi antar disiplin dalam penanganan pasien kanker. Agenda kegiatan mencakup seminar ilmiah, diskusi panel, hingga bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan spesialistik bagi masyarakat.
Ketua Panitia PIT, dr. Rossalin Lago, MPH berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum peningkatan kapasitas profesional kedokteran di Kota Palu. “Kami berharap PIT ini bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahun sebagai bagian dari penguatan sistem layanan kesehatan,” ungkapnya
IDI Palu juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan dengan menjalani pola hidup sehat, menghindari faktor risiko seperti merokok dan pola makan buruk, serta rutin melakukan pemeriksaan kesehatan. “Pencegahan kanker dimulai dari kesadaran diri. Langkah kecil yang konsisten dapat berdampak besar bagi kesehatan jangka panjang,” pesan dr. Rossalin mewakili IDI cabang Palu kepada masyarakat.(lam)