Kabar68.Donggala – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Donggala menyoroti menurunnya disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menjalankan tugas. Banyak ASN diketahui jarang mengikuti apel pagi di lingkungan kerja.
Kepala BKPSDM Donggala, Isngadi, mengungkapkan pihaknya tengah menyiapkan sistem absensi digital sebagai langkah tegas untuk menertibkan kedisiplinan ASN dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Melalui aplikasi absensi digital ini, siapa pun yang tak ikut apel pagi akan langsung terpantau. Jadi, tidak ada lagi ruang untuk absen sembarangan,” ujar Isngadi kepada wartawan, Selasa (21/10/2025).
Ia menjelaskan, aplikasi absensi digital tersebut saat ini sedang dirancang oleh tim IT Dinas Kominfo Donggala. Sistem ini akan diberlakukan secara bertahap di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Menurut Isngadi, langkah awal yang kini dilakukan BKPSDM adalah memperbarui data pegawai, termasuk jabatan dan lokasi dinas masing-masing ASN. “Kita sedang validasi data dulu, supaya penerapan absensi digital ini berjalan akurat,” katanya.
Namun, ia tak menampik masih ada sejumlah ASN yang belum memiliki ponsel pintar (Android), yang menjadi perangkat utama dalam sistem absensi digital itu. Untuk itu, BKPSDM akan melakukan sosialisasi sebelum sistem ini resmi diberlakukan.
“Kalau semua sudah siap, termasuk perangkat pendukungnya, kita segera berlakukan absensi digital ini untuk meminimalisir praktik absen manual,” tutur Isngadi.
Langkah ini diharapkan menjadi pintu masuk reformasi kedisiplinan ASN di Donggala, sekaligus mendukung tata kelola pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel. (BY)
