Usai Bencana, Palu Kini Kokoh, AHY Apresiasi Pembangunan Infrastruktur Tangguh

22
Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau lokasi Proyek rehab rekon pasca bencana di Jembatan Palu IV, Kamis pagi (10/7/2025) didampingi Gubernur Sulteng Anwar Hafid. Foto Barnabas

Palu – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau progres proyek rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana di kawasan Teluk Palu, Sulawesi Tengah, Kamis (10/7).

Kegiatan diawali dengan lari pagi bersama Gubernur Sulawesi Tengah Dr Anwar Hafid dan sejumlah unsur pemerintah daerah serta komunitas lari, kemudian dilanjutkan dengan peninjauan fisik Jembatan Palu IV, pukul 07.00 WITA.

Dalam peninjauan tersebut, AHY turut didampingi oleh Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulteng Dadi Muradi, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Sulteng Dr Faidul Keteng, serta Ketua Komisi IV DPR RI Hidayat Pakamundi.

“Jalan yang hancur, jembatan yang rubuh ketika itu tentu harus dibangun kembali. Dan hari ini, kita bisa menggunakan jalan ini kembali. Tentunya diharapkan bisa semakin memiliki daya tahan,” kata AHY dalam sambutannya di lokasi proyek.

Menko AHY menjelaskan, pembangunan infrastruktur di kawasan Teluk Palu mengedepankan aspek ketahanan bencana. Salah satunya adalah pembangunan jalan dan jembatan dengan elevasi lima meter guna mengantisipasi potensi tsunami dan bencana alam lainnya.

“Selain itu, ada breakwater atau pemecah ombak di depan sana yang diharapkan bisa meredam gelombang tinggi sebelum menghantam tanggul dan jalan. Dengan demikian, kawasan ini menjadi jauh lebih aman,” ujarnya.

Di Sungai Palu, lanjut AHY, pemerintah juga membangun tanggul di sisi kanan dan kiri aliran sungai untuk melindungi permukiman warga.

Ia juga telah meninjau hunian tetap (Huntap) yang telah dihuni oleh warga terdampak gempa, tsunami, dan likuefaksi 2018 silam.

“Saya selaku Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan menyampaikan terima kasih atas kerja keras semua pihak yang telah menjadi bagian dari proyek besar ini. Total nilai proyek mencapai Rp8,3 triliun. Mari kita jaga bersama-sama, sekaligus kita manfaatkan untuk olahraga dan wisata,” ucap AHY.

Ia pun mengapresiasi visi dan misi Gubernur Sulawesi Tengah dalam mengembangkan wilayah pascabencana.

“Pak Gubernur tentunya terus mengembangkan wilayahnya dengan segala visi misi yang telah disampaikan,” tuturnya.

Kegiatan Menko AHY di Palu ini menjadi bagian dari rangkaian kunjungan kerja di Sulawesi Tengah untuk memastikan percepatan pembangunan infrastruktur di kawasan strategis dan rawan bencana. (bar)

Tinggalkan Komentar