Kabar68.Palu – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anutapura Palu mencatat peningkatan jumlah pasien dengan keluhan gangguan saluran pernapasan dan pencernaan sepanjang September hingga awal Oktober 2025.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Anutapura Palu, dr. Virani Andiyasari Rosa Ayu, menyebut Unit Gawat Darurat (UGD) rumah sakit tersebut setiap hari menerima hingga seratus pasien dengan berbagai keluhan kesehatan.
“Selama bulan September–Oktober, kunjungan pasien di rumah sakit Anutapura khususnya di Unit Gawat Darurat cukup tinggi,” ujar dr. Virani saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (7/10) pagi.
Ia menjelaskan, sebagian besar pasien datang dengan gejala infeksi saluran pernapasan atas, bronchopneumonia, pneumonia, serta gangguan pencernaan seperti dispepsia dan gastroenteritis.
“Kasus yang paling banyak masuk adalah pasien dengan gangguan saluran pernapasan atas dan pasien-pasien dengan gangguan saluran pencernaan,” terangnya.
Data rekam medis RSUD Anutapura menunjukkan, viral infection menjadi penyakit terbanyak dengan 117 kasus, diikuti dispepsia sebanyak 112 kasus, ISPA 105 kasus, gastroenteritis 80 kasus, bronchopneumonia 66 kasus, dan pneumonia 55 kasus.
Menurut dr. Virani, kondisi cuaca di Sulawesi Tengah yang tidak menentu—berubah antara panas dan hujan—berpengaruh besar terhadap daya tahan tubuh masyarakat.
“Kondisi-kondisi tersebut sangat mempengaruhi imunitas dari pasien-pasien kita,” jelasnya.
Ia menambahkan, pasien anak juga mengalami peningkatan signifikan dengan keluhan serupa. Berdasarkan ketentuan WHO, kategori usia anak mencakup rentang 0 hingga 18 tahun, dan kelompok ini termasuk yang paling sering membutuhkan perawatan di IGD RSUD Anutapura.
“Sekarang memang cukup banyak pasien usia anak yang masuk ke IGD kami dengan berbagai macam kasus,” ungkapnya.
Meski kunjungan pasien meningkat, dr. Virani menegaskan tenaga medis RSUD Anutapura tetap berkomitmen memberikan layanan maksimal bagi seluruh pasien.
“Kami berusaha semaksimal mungkin memberikan pelayanan yang sangat baik, pelayanan paripurna kepada seluruh pasien yang datang ke rumah sakit,” katanya.
Pihak rumah sakit mengimbau masyarakat agar lebih waspada menghadapi perubahan cuaca dengan menjaga pola makan, beristirahat cukup, dan memperkuat daya tahan tubuh supaya tidak mudah terserang penyakit.(*/NAS)