Kabar68.PALU – Dr H Anwar Hafid Resmi mendaftar calon ketua umum Asprov PSSI Sulteng diwakili oleh tim pemenangan M Ifan Taufan.
Ketua TPP Asprov PSSI Sulteng Jasran mengatakan, Anwar Hafid pendaftar pertama sejak dibuka pendaftaran dari 10 Desember.
“Ya beliau mendaftar pertama, ambil formulir diwakili timnya,” ujar Jasran.
Sementara itu Ifan Taufan, mengatakan mewakili Anwar Hafid, mengambil formulir pendaftaran dan siap maju pada Kongres Asprov PSSI Sulteng.
“Ya kami siap, Insya Allah seluruh persyaratan pencalonan dan dukungan sudah siap. Intinya kita siap,” kata Taufan yang akrab disapa Opan.
Majunya Anwar Hafid mendapat dukungan luas dari para pengurus PSSI Kabupaten mau klub.
Salah satu voters dari AFP Sulteng, Ketua AFP Sulteng Andi Acap Pettalolo memberikan dukungan kepada Gubernur Sulteng ini memegang nahkoda PSSI Sulteng.
“Bicara sepak bola Anwar Hafid paham karena sepak bola mendarah daging sama beliau, bahkan sampai saat ini aktif main bola,’ ujar Acap.
Jika terpilih, kata Acap, Anwar Hafid tak akan melupakan pembinaan sepak bola sedari usia dini.
“Karena cita-cita beliau ingin sepak bola Sulteng maju seperti dulu,” kata Acap.
Sejumlah Asosiasi Kabupaten/Kota (Askab/Askot) dan klub sepak bola di bawah naungan PSSI dipastikan akan hadir dalam kongres yang akan memilih Ketua Umum Asprov PSSI Sulteng periode 2025-2029.
Ketua Umum Persatuan Sepakbola Tolitoli (PERSITO), Mansur Pondang, angkat bicara.
Ia menilai Kongres Asprov PSSI Sulteng menjadi momentum penting untuk menentukan arah besar sepak bola Sulteng.
“Kongres ini memang sudah saatnya digelar untuk membahas program kerja PSSI lima tahun ke depan. Selain itu, periode kepemimpinan Pak Hadianto Rasyid selaku Ketua Umum sudah berakhir dan tentu saja harus dilakukan pemilihan kembali,” ujar Mansur, Kamis (11/12) kepada media.
Mansur menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap perjalanan sepak bola Sulteng selama ini.
“Kongres ini momentum penting bagi pemerhati sepak bola. Saatnya kita evaluasi, karena kita ingin sepak bola di Sulawesi Tengah itu hebat. Pembinaan atlet harus merata, menyeluruh hingga ke daerah-daerah. Saya ingatkan juga, membina dan mengurus sepak bola itu butuh dana besar,” tegasnya.
Ketua Harian Askab PSSI Tolitoli itu mengaku telah mendengar sejumlah figur yang disebut-sebut akan maju sebagai calon ketua umum. Menurutnya, munculnya tokoh-tokoh besar Sulteng sebagai kandidat menunjukkan tingginya perhatian terhadap kemajuan sepak bola daerah.
“Saya kira bagus kalau tokoh-tokoh penting di Sulteng maju. Artinya mereka cinta dan ingin sepak bola kita maju,” tuturnya.
Namun, Mansur menilai kuatnya dorongan dari sejumlah Askab dan klub yang meminta Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, untuk maju dalam pemilihan Ketua Umum Asprov PSSI Sulteng.
“Pak Irwan Lapata dan Pak Hadianto Rasyid itu bapak olahraga Sulteng, mereka paham olahraga, apalagi sepak bola. Tapi keinginan sejumlah Askab dan klub di daerah yang meminta dan mendorong Anwar Hafid maju perlu direspons. Mereka meminta Pak Gubernur memimpin Asprov PSSI karena ingin pembinaan sepak bola masuk dalam kebijakan pemerintah. Kita paham betul komitmen beliau membangun olahraga di Sulteng,” tegas Mansur.
Menurutnya, PERSITO dan Askab PSSI Tolitoli sepakat dengan aspirasi berbagai daerah.
“Persito dan Askab Tolitoli bersama Askab/Askot lain dan para klub berharap serta meminta Pak Gubernur Anwar Hafid maju di kongres dan memimpin Asprov PSSI Sulawesi Tengah,” pungkasnya. (Bar)






